Hai Kawan,
Sedang berlibur di Yogyakarta dan bingung mau kemana atau ngapain lagi? Kawan wajib coba 3 safari dengan mobil di sekitaran Yogyakarta ini. Mulai dari yang duduk manis santai menikmati pemandangan dan angin semilir, sampai yang siap-siap pegangan erat untuk dibanting-banting. Mau coba?
VW Menoreh
Duduk santai di VW, kendaraan dinas Bapak Camat di tahun 70an, sambil menikmati keindahan alam pedesaan dan Pegunungan Menoreh jadi pilihan pertama. Sebenarnya kawasan ini sudah masuk Provinsi Jawa Tengah, tetapi memang lebih dekat dari kota Yogyakarta daripada Semarang. Kawan juga bisa mampir di beberapa pengrajin yang berada di sepanjang jalur trip, seperti pengrajin batik, gamelan, gerabah, madu, dan tahu. Tidak hanya melihat, tapi juga bisa belajar untuk membuatnya loh. Durasi berkendara antara 1,5-10 jam.
Jeep Merapi
Dari Jenis kendaraannya saja pasti kawan sudah tahu kalau bermobil yang satu ini tidak bakalan santai. Ya, siap-siap untuk berguncang kanan kiri saat jeep melewati jalanan berbatu menuju kaki Gunung Merapi. Rute Jeep Merapi merupakan gabungan antara jalanan aspal dan berbatu. Selama perjalanan, ada beberapa tempat yang akan disinggahi, salah satunya adalah Museum Sisa Hartaku, yang memperlihatkan barang-barang yang terkena dampak awan panas ataupun lahar pada saat Gunung Merapi meletus tahun 2010 lalu. Mau tambah seru lagi? Tambahkan Kali Kuning dalam rute. Siap-siap bawa baju ganti ya. Durasi berkendara antara 2-3 jam.
Jeep Mangunan
Setipe dengan di Merapi, di Mangunan juga menggunakan Jeep. Bedanya adalah alam yang dijelajahi. Jika di Merapi siap panas-panasan di alam terbuka, menyusuri Mangunan, sebagian besar, akan diteduhi dengan Hutan Pinus. Medannya pun hampir sama, yaitu jalan aspal dan berbatu. Beberapa lokasi Hutan Pinus yang menjadi tempat wisata, akan disinggahi sepanjang perjalanan. Kurang tantangan? Ambil jalur susur sungai! Siap-siap dibanting-banting ya. Durasi 2-3 jam.
Jadi mau coba yang mana, VW Menoreh, Jeep Merapi, atau Jeep Mangunan? Atau semuanya? Silakan hubungi kami untuk pengaturan perjalanan kawan.
Selamat menjelajah!
Kisah & foto oleh @fannygumay untuk kawanjelajah
#ayo_jelajahindonesia